Pengalaman Pertama Terbang Sangat Murah dengan FlyScoot / Scoot Singapore

by 04.49 10 komentar
Scoot? apa itu.. mungkin banyak dari kalian yang bertanya apa itu Scoot? Buat yang belum tau, Scoot adalah maskapai penerbangan asal Singapura yang merupakan anak perusahaan Singapore Airlines. Keunggulan Scoot adalah harga, bayangkan saja tarif terbang Sngapura ke Jepang termurah yang pernah saya dapatkan hanya di Scoot ini saja, dengan tarif sekitar 2juta ke Tokyo Narita. Maka dari itu saya akan coba share pengalaman pertama naik Scoot, pengalaman flyscoot, pengalaman pertama terbang dengan FlyScoot, tiket murah ke Jepang.

Tengah tahun kemarin saat sedang liburan, ada sedikit gangguan karena ternyata ada pekerjaan mendadak yang jatuh tempo di hari terakhir saya berlibur. Keputusan pun diambil, saya harus mengorbankan 1 hari terakhir tadi supaya sampai di Medan lebih cepat. Sayangnya, penerbangan dari Bangkok ke Medan yang cuma sebiji per hari itu harganya mahal banget pas pulang hari Minggu. Sekitar 6.000 Baht kalau gak salah. Langsung lah saya mencari alternatif dengan mencari rute lain seperti Bangkok-KL-Medan, Bangkok-Penang-Medan, dan Bangkok-Singapore-Medan.

Zaman masih ngantor dan sering melakukan perjalanan bisnis (lagak lu Yan, padahal juga tugas jadi tukang bawa map hahaha) sebagaimana standar kantor, ya minimal pegawai akan menggunakan pesawat Garuda Indonesia. Ya lumayanlah ya, naik pesawat kelas 1-nya negara tercinta walaupun duduknya di kelas ekonomi –teuteup! :)) minimal banget selama di perjalanan nggak haus dan kelaparan. (walau sempat dibuat basah oleh pramugarinya. Iyee, dia numpahin minuman ke celanaku.)

Cek-cek maskapai low-cost, ternyata harganya gak low pada saat minggu yang ada hari kejepitnya. Kebetulan “Udara Asia” lagi mahal-mahalnya dari Bangkok ke KL. Begitu juga dengan tiket KL-Medan yang biasanya murah meriah walaupun mepet, bisa mencapai Rp. 700.000 saat itu.  Akhirnya pilihan jatuh ke Singapore karena alternatif penerbangan yang banyak dari berbagai maskapai dari Bangkok. Dengan budget yang ada, dicoretlah Thai Airways dan Singapore Airlines dari daftar pilihan. Sadar kita orang masih labil ekonomi. Jetstar, Tiger, dan Scoot bersaing di harga yang gak jauh berbeda. Apalagi ketiganya punya penerbangan di jam malam hari. Sehingga saya gak perlu menghabiskan waktu transit yang lama di Changi. Kalau gak ada bagasi sih enak, tinggal nginep di Transit Area karena saya punya tiket terusan Tiger Mandala ke Medan. Jadi gak bakal diusir keluar *kedip-kedip ke Noerazhka.com*.
Karena saya sebelumnya pernah menggunakan Jetstar dan Tiger, maka pilihan kali ini jatuh ke Scoot. Godaan keberangkatan dari Suvarnabhumi Airport daripada Don Mueang Airport serta armada Boeing 777-200 begitu menggoda saya. Ditambah lagi harga yang cukup bersahabat di bawah 3.000 Baht untuk penerbangan dengan 15kg bagasi di saat-saat mepet.
More room for leg
More room for leg
Sekitar tahun 2011, Singapore Airlines mengeluarkan berita, termasuk di media sosial, untuk membuat sebuah LCC. Dalam benak saya, loh bukannya udah kerja sama dengan Tiger Airways Australia membentuk Tiger Airways Singapore. Tapi ternyata kabar tersebut dilanjutkan dengan kabar lain bahwa maskapai baru tersebut “bermain” di rute medium-to-long haul dengan menggunakan armada lungsuran kakaknya, Singapore Airlines.  In the end of the year, Singapore Airlines spilled the beans about new airlines’ name, SCOOT.
Melihat konsepnya, saya yakin deh kalau Scoot ini dibikin untuk menyaingi Air Asia – X, menyasar budget traveler yang ingin menjelajahi rute yang lebih jauh daripada sekedar Asia Tenggara. Rute ke Australia dan Asia Timur menjadi sasarannya. Penerbangan perdana ke Sydney diikuti rute lain seperti Gold Coast, Tokyo, Taipei, Qingdao, Tianjin, Nanjing, Shenyang, Seoul, dan terakhir yang terdekat adalah Bangkok.

BOOK & FLY WITH SCOOT!

Price Range
Price Range
Masuk ke situsnya, kita bakal disambut warna kuning dan hitam sebagai company colors maskapai ini. Cukup mudah memesan lewat situs Scoot di Flyscoot.com. Begitu kita memasukkan rute dan tanggal yang diinginkan, kita langsung disambut dengan beberapa pilihan harga. Bukan 1..bukan 2..bukan 3.. tapi 4. Iya, 4 pilihan harga untuk Fly (terbang tanpa bagasi), FlyBag (terbang dengan tambahan bagasi 15 Kg), FlyBagEat (terbang dengan bagasi dan pilihan makanan serta minuman), dan yang terakhir untuk kelas Bisnis. By the way, harga FlyBag itu lebih murah jika dibandingkan kita memilih Fly tapi kemudian membeli tambahan online baggage di kemudian hari. Begitu juga berlaku dengan FlyBag dengan FlyBagEat. Selalu lebih murah jika kita memilih untuk membeli tambahan bagasi dan makanan di kemudian hari.
Itu salah satu nilai tambah dari Scoot, memberikan fleksibilitas yang lebih banyak. Bahkan jika sudah terdaftar membeli FlyBag (terbang dengan 15 Kg bagasi) namun ingin menambah bagasi lagi, bisa kok membeli hingga 40 Kg dengan harga bagasi yang lebih murah daripada Fly pastinya.
Passenger Details
Passenger Details
Yang paling seru terbang bersama Scoot ini adalah tersedianya alternatif In-flight Entertainment dengan membayar sejumlah biaya tergantung gadget siapa yang digunakan. Bisa menggunakan tablet yang dipinjamkan maskapai, boleh juga dengan laptop atau tablet kita sendiri. Ada pilihan games & film yang bakal diperbarui setiap 2 bulan. Nah, kalau kita menyewa tablet dari Scoot, bakal ada film eksklusif yang tidak tersedia jika kita menggunakan gadget sendiri. Waktu jaman saya terbang, Argo yang terpilih jadi film tadi.
IMG_0023
Pilihan InFlight Entertainment
Pilihan InFlight Entertainment

FOOD

Satu lagi yang menyenangkan dari Scoot adalah pilihan makanannya yang unik. Ada beberapa kelas untuk jenis makanan, yaitu : Premium Selections, Hot Meals, Snack, & Sandwich. Nah, Premium Selections ini berbeda-beda di setiap rute loh. Jangankan rute ke Sydney dengan Taipei, rute Singapore-Sydney dengan yang sebaliknya Sydney-Singapore berbeda menu yang ditawarkan. Rada meleleh kalau lihat pilihan menu Premium Selections. Kalau Hot Meals Menu sih tersedia sama hampir tersedia di semua penerbangan.
Untuk pilihan Minuman, tersedia minuman beralkohol maupun minuman ringan. Sedangkan es krimnya dipasok oleh Häagen-Dazs. Variasi jajanannya banyak banget. Rasa-rasanya kemarin pengen banget jajan yang banyak, kalau-kalau aja gak ingat udah mengudap 6-foot long Subway Sandwich di Suvarnabhumi Airport.
Hot Meals Menu
Hot Meals Menu
Premium Selection of Singapore-Sydney-Singapore section
Premium Selection of Singapore-Sydney-Singapore section

SIT BACK & RELAX

Selain kelas yang dibagi 2 : Bisnis & Oikos-nomos Ekonomi, Scoot pun masih membagi-bagi lagi kategori tempat duduk di kelas Ekonomi menjadi Brahmana, Ksatria, Waysa, & Sudra Stretch Seat, Super Seat, dan Standard Seat berdasarkan lebar dan panjangnya ruang antar tempat duduk. But i’ll tell you the truth : their standard seat is terrific!. Untuk yang berkaki jenjang 101 cm seperti saya (sesuai ukuran mbak-mbak di Sogo), Standard Seat milik Scoot masih menyisakan ruang yang cukup lega. Bahkan udah pake ngesot di tempat duduk sendiri pun, lutut saya gak kena juga ke kursi belakang. Ciamik!
Seat Selection
Seat Selection

PAYMENT

Layaknya maskapai lain di era 2.0, Scoot menerima pembayaran dengan kartu kredit. Nilai tambahnya, Scoot menyediakan fasilitas 12-hour “Grace” Period. Jadi setelah kode booking keluar dan telah dibayar, kita diberi kesempatan selama 12 jam jika ingin melakukan perubahan jadwal untuk rute yang sama tanpa dikenakan biaya perubahan! Hanya dikenakan selisih harga jika penerbangan yang baru harganya lebih tinggi…tanpa ada Rebook Fee!. Asyik.
Payment
Payment
Berhubung karena Scoot ini adalah anak usaha Singapore Airlines, maka Scoot juga bekerjasama dengan ‘keluarga’ Singapore Airlines yang lain seperti Silk Air, Tiger Airways, maupun Singapore Airlines sendiri untuk menyediakan fasilitas transfer antar penerbangan tanpa perlu keluar imigrasi dan tetap berada di Transit Area Changi Airport yang fasilitasnya juara banget itu. Cek-cek ombak aja di situsnya Scoot untuk info lebih lanjut.
Kalau ditanya pengalaman terbang bersama Scoot ini, ya cukup menyenangkan sih. Armadanya luas, stafnya yang cukup sigap walaupun melayani hampir 400-an penumpang, dan harga yang kompetitif dengan pilihan tambahan fasilitas yang cukup fleksibel. Moga-moga deh bisa terbang lagi bersama maskapai ini. Bisa dalam waktu dekat, atau tunggu tahun 2014 saat armada mereka berganti menjadi Boeing 787? Insya Allah😉
SCOOT
Flyscoot.com
Hub : Changi International Airport (SIN), Singapore.
 
 
Boarding Pass
Boarding Pass
IMG_0017
In-flight Magazine
In-flight Magazine
Fly with Scoot!
Fly with Scoot!




----------------------
Wah, kursinya ada 3 deret!”
????????????????????????????????????
Perdana nih naik pesawat segede ini:)
Sesuai dengan judulnya ya, ini norak-norak bergembira hahaha. Mungkin bagi orang lain naik pesawat segede gitu, bahkan duduk di kelas bisnis atau turun naik private jet kayak ARB dan mbak Syahroni itu biasa, bagiku, pengalaman naik pesawat segede itu, baru pertama kali terjadi. Aku yang biasanya dengan gampang menemukan kursi, pada saat itu lumayan kebingungan. Gimana nggak, begitu masuk eh ternyata ruang di pesawat terpisah bagian depan dan belakang.
“Mbak pramugari amoy yang cakep.”
“Ya?”
“Nganu ini kursiku di mana ya?”
“Oh kursi bapak di 40F, bapak belok ke kanan terus ngegelinding ke belakang.”
“……”
Oh ya, berhubung waktu itu tiketnya dibayarin, jadi aku gak begitu ngeh gimana cara bookingnya. Baiklah, demi kepentingan blog ini, aku coba beli-beli tiketnya ya hahaha. Mari kita bandingkan, apa sama menyenangkannya beli tiket di AirAsia atau tidak.
Untuk memesan, langsung buka aja flyscoot.com dan tentukan rute yang diinginkan. Coba lihat di sana ada kolom Promo Code bukan? Jika kalian memang punya kode promo, bisa dimasukkan di sana. Hari gini persaingan maskapai begitu ketat, tak terkecuali Scoot. Terlebih di bulan Desember seperti sekarang, Scoot pun menawarkan beberapa potongan yang dapat disesuaikan. Ada potongan natal, potongan ulang tahun dsb. Untuk kamu yang jomblo, silakan berkecil hati karena nggak ada potongan model begituan demi menghibur hati kamu. Oke sip.
1
Tampilan situs flyscoot.com
Langsung aja pilih jadwal penerbangan dan harga yang sesuai dengan kantong kamu. Sebagaimana JetStar, Scoot juga banyak membebankan biaya ini-itu kepada penumpang. Namun, harga dengan semua biaya tersebut masih dapat bersaing dengan low cost airlines lainnya. Harus rajin ceki-ceki tiket pesawat satu dan lainnya. Bisa jadi harga Scoot ini lebih mahal. Namun jika selisihnya dikit, gak ada salahnya kok memilih Scoot dengan pengalaman terbang yang beda. Ya diantaranya penggunaan jenis pesawatnya itu hehe.
2
Tentukan pilihanmu sekarang -nyamar jadi Chocky Sitohang
Oh ya, ada 4 jenis tipe penerbangan yang dapat dipilih. Pertama Fly yakni tanpa biaya tambahan apapun namun tanpa bagasi (hanya diperkenankan membawa backpack/koper kecil ke kabin dengan maksimal 7 Kg). FlyBag dengan bagasi 20 Kg. FlyBagEat dengan bagasi 20 kg dan makanan, serta yang premium yakni ScootBiz dengan 30 Kg bagasi, 15 kg tentengan dengan makanan dan kursi premium serta mendapatkan inflight entertainment. Jika memang dirasa perlu, kelas bisnis-nya Scoot ini dapat dipertimbangkan!
5
Paling besar, seukuran berat badanku. lol
“Jika membutuhkan bagasi yang lebih besar, bisa?”
Tentu saja bisa! Bagasi dapat dipesan hingga kapasitas 40 kg dengan tambahan biaya 67 dolar. Tentengan kabin juga dapat dimaksimalkan menjadi 15 Kg dengan tambahan biaya 27 dolar. Lumayanlaaah, ketimbang kamu jalan kaki Hong Kong-Singapura sambil bawa kardus belanjaan, kan?
6
Nom nom nom
Bagi yang kebetulan melakukan perjalanan panjang dan membutuhkan waktu lama, untuk berjaga-jaga terutama bagi kamu yang tukang kelaparan, bisa banget memesan makanan yang terbagi menjadi 2 yakni Light Meal Combos dan Hot Meal Combos. Kalau dilihat dari gambarnya sih slruppp lumayan menggiurkan, ya!:)
Sayang, karena aku lagi diet, jadi aku nggak pesen makanan waktu itu. Ya maklum, calon model kan harus jaga badan dan dompet.
7
Silakan pilih PW masing-masing.
Saatnya memilih kursi! Nah ini poin penting-nggak-penting. Udah baca dong tulisanku saat harus berangkat ke Hong Kong yang mau gak mau harus membeli kursi? Nah jika memang harus memilih kursi, Scoot menawarkan 3 jenis kursi. Pertama Stretch yakni kursi posisi paling depan tanpa penghalang kursi penumpang lainnya. Kedua, Super dengan jarak 30% lebih baik ketimbang kursi tipe Standar.
????????????????????????????????????
Tolong abaikan paha yang seksi itu
Namun pengalamanku pribadi, kursi yang standar juga udah cukup lega. Dengan kakiku yang panjang ini, aku bisa selonjoran hingga ke kursi depan. Tidur pun jadi lebih nyaman karena kaki gak tertetuk. Oh ya omong-omong kursi, nih ada kenorakanku lainnya hahaha. Aku kebetulan dapet di window seat. Dan begitu aku mau tidur dan menutup kaca pesawat kok nggak ada knopnya ya? Knop? Ituuu knop kecil yang biasanya digunakan untuk menutup atau membuka jendela.
Ternyata oh ternyata, jendela pesawatnya menggunakan panel solar sehingga dapat diatur menjadi gelap atau terang hanya dengan menggunakan tombol. Huaaa ini pengalaman yang baru dan aku dengan riang gembira memainkan panel jendela itu hahaha. Macam anak kecil nemu mainan baru gitu. Biarin deh dibilang norak, soalnya di sebelah juga nggak ada orang :p
8
Mau pakai wifi? bisaaa! nggak perlu modem lagi!
9
Pilihan untuk penerbangan masih lama
Nggak cukup? Nih, Scoot juga menawarkan Inflight Experience seperti fasilitas Wifi atau Snoozed Kit. Bagi kalian yang sos-med-addicted, penawaran wifi ini lumayan buanget! Nggak perlu modem lagi kan ya! Eh ya, selain itu penumpang juga dimudahkan dengan pilihan early check-in loh, ya kalau mau jalan-jalan tanpa ribet bawa koper bisa check in duluan asal… mau bayar hehehehe.
Trus Scoot juga menawarkan kemudahan pemesanan di Booking Flexibility. Ya secara aku pura-pura bookingnya masih tahun depan, dalam jangka waktu tersebut apapun dapat terjadi kan? Misalnya aku mendadak jadian sama dik Chelsea Islan dan bulan segitu harus menikah sehingga tiketnya nggak kepake. Jadi kalau mau ganti penumpang pun bisa loh, asal ya, sekali lagi bayar dulu haahaha.
10
Saatnya pembayaran!
Sampailah kita di saat pembayaran. Untuk melakukan pembayaran, cukup menggunakan kartu kredit. Simpel dan mudah! Selain itu dapat melakukan pembayaran menggunakan voucher dan SingPost juga sih. Hmm, SingPost? Kayaknya bisa dilakukan pembayarannya di kantor pos deh. Iya macam kantor PT Pos Indonesia yang bisa menerima pembayaran ini-itu.

Deg-Degan di Bandara Hong Kong

Oleh Ilham, Tiket yang dulu aku dapatkan itu dibeli melalui situs perantara nganu.com. Sialnya, di tiket jatah bagasiku itu tertulis 0 Kg. Hah? Jadi tanpa jatah bagasi sama sekali, kah? lantas tas ranselku gimana?
Aku mulai panik dong. Secara pas ngecek untuk beli bagasi paling kecil 15 Kg aja hampir 300 ribu rupiah. Aku sempet telepon ke situs nganu.com itu untuk memastikan apakah benar tiketku itu tanpa jatah bagasi sedikitpun. Eh sialnya, petugas nganu.com-nya juga nggak tahu. “Coba bapak telepon langsung ke Scoot-nya,” begitu kata si mas operator. Keselnya bukan main, rasanya gagang teleponnya pingin aku emut!
Gak hilang akal, aku hubungi tuh akun sos-med Scootnya. Direspon sih, tapi dengan jawaban yang sangat normatif. Ntah yang ngejawab manusia atau mesin. “Silakan cek di ketentuan bagasi kami di link ini blablabla.” Meh banget dah! Mau telepon, eyadalah, Scoot nggak ada kantor perwakilan di Indonesia. Adanya di Singapura. Ngebayang biaya telepon ke luar negerinya aja aku laper eh lemes.
Untung aja aku inget Kokoh VirginMojito.wordpress.com (makasih ya Koh!) pernah nulis tentang Scoot di blognya. Dan hola! Begitu tanya, Kokoh bilang, “Iyesh, dapet jatah bagasi 7 Kg.” Lumayanlah, aku sedikit lega. Namuuun, sesampai di bandara Hong Kong, kok ya tetep deg-degan. Ngeri kalau ditodong bayar bagasi mana dolar HK tinggal seuprit. Aku gak mau juga diusir dan dipelototin petugas bandara kayak di Kolkata dulu hwhwhw (ntar ya, tak certain semua nanti).
Pas keliling-keliling, aku sempat nemuin timbangan digital. Wuih keren nih! Aku baru nemu timbangan model begini ya di Hong Kong. Dan setelah ditimbang, ranselku 7,2 Kg. Kelebihan dikiiit. Semoga petugas bandaranya mau memaafkan (aku sudah siapin kedipan maut sih).

nikofamili

Developer

Cras justo odio, dapibus ac facilisis in, egestas eget quam. Curabitur blandit tempus porttitor. Vivamus sagittis lacus vel augue laoreet rutrum faucibus dolor auctor.

10 komentar:

  1. Nice info.. btw, saya juga rencana Mau Naik scoot tapi apakah ada alternative lain untuk pembayaranya? Dikarenakan saya tidak punya credit card :(

    BalasHapus
  2. Nice info.. btw, saya juga rencana Mau Naik scoot tapi apakah ada alternative lain untuk pembayaranya? Dikarenakan saya tidak punya credit card :(

    BalasHapus
  3. scoot?? baru dengerr hahaha maafkeun, coba mau cari tiket murah sq ahh

    BalasHapus
  4. mau tanya untuk airport tax nya gimana?

    BalasHapus
  5. MBA Cara beli Bekasi do scoot gmana yeah.. Soal no telp scoot Di Indo gak Di jwb2

    BalasHapus
  6. Balasan
    1. Hi, ya. Artikel ini hasil copas dari beberapa tulisan. Salah satunya punya saya yang ada di sini :)

      https://omnduut.com/2015/12/16/norak-norak-bergembira-pengalaman-pertama-terbang-bersama-scoot-airlines/

      Salam, omnduut.com

      Hapus
  7. Mau tanya, kelebihan bagasi dari 7kg yg dikenakan tarif bagasi itu mulai hitungan berapa om? Apa 7kg lebih 100gram sudah kena charge atau minimal 500gram baru kena?

    BalasHapus
  8. Saya scoot yang 787 dreamliner masih kurang bersaing harganya dibanding jetstar. Polos banget kursinya, padahal jetstar dreamliner ada tv, ada channel yg gratis juga, coba tengok di asambackpacker01.com

    BalasHapus
  9. http://bukujudi99.com/ >> panduan cara berjudi untuk membawa hoki dan keberuntungan

    http://fastbet99group.org/ >> agen judi terbesar di asia dan terpercaya memberikan anda pengalaman bermain yang fairplay !!! daftar sekarang di sini !! >> https://hokibet99.id/pendaftaran/

    BalasHapus